Cara Mudah Memulai Perencanaan Bisnis Anda
Apakah Anda telah menunda perencanaan bisnis? Anda tahu siapa Anda. Apakah Anda bermaksud untuk mulai mengelola dengan lebih baik, tetapi tetap terganggu oleh kebakaran untuk dipadamkan? Berikut adalah lima cara cepat dan mudah untuk memulai perencanaan hari ini.
SWOT adalah singkatan dari Strength, Weakness, Opportunities, dan Threats. Ini adalah cara yang bagus untuk keluar dari inersia perencanaan itu. Ini sangat bagus ketika ada tim yang terlibat. Ambil satu atau dua jam dan catat poin-poin di bawah masing-masing dari empat kategori ini.
Jangan berdebat tentang apa yang terjadi di mana. Jangan mengkritik kontribusi. Ini brainstorming. Catat saja poin-poinnya dan catat. Strategi mengikuti. Anda tidak bisa menahannya. Anda melakukan SWOT, dan strategi mengikuti.
Pikirkan apa yang ternyata berbeda dan apa yang tidak, dan mengapa. Segera, Anda akan memikirkan strategi pemasaran, pasar sasaran, pesan pemasaran, pelanggan, saluran, pengemasan, pengiriman, keluhan, dan pesaing Anda. Saya kagum pada seberapa banyak bisnis, dan proses perencanaan bisnis, berputar di sekitar perbedaan antara penjualan yang direncanakan dan yang sebenarnya.
Lucu betapa banyak waktu berlalu bagi sebagian besar pemilik bisnis tanpa benar-benar berbicara bahkan dengan pelanggan Anda, apalagi kepada beberapa orang yang bukan pelanggan Anda tetapi bisa jadi. Saya kaget pertama kali melakukannya. Saya merasa seperti saya sering berbicara dengan pelanggan, tapi itu bukan apa-apa yang Anda dapatkan ketika Anda mendedikasikan waktu dan melakukan percakapan yang nyata.
Pertama buat daftar yang bagus. Jangan menipu diri sendiri dan berbicara hanya dengan orang yang selalu Anda ajak bicara. Regangkan diri Anda lebih jauh dan temukan beberapa orang yang tidak Anda kenal, sehingga Anda mendapatkan tampilan yang segar. Mintalah waktu mereka, bukan sebagai pengambil survei tetapi sebagai pemilik atau manajer bisnis. Banyak orang akan menolak Anda (mungkin saya akan menolaknya), tetapi jika percakapan dibingkai dengan benar, Anda akan menemukan beberapa orang tertarik.
Mulailah percakapan dengan pertanyaan menarik. Beberapa pertanyaan pertama sangat penting untuk keberhasilan pembicaraan. Raih minat mereka. Bangun rasa ingin tahu mereka.
Bayangkan pelanggan ideal Anda. Beri dia jenis kelamin, pekerjaan, keluarga (atau bukan), anak-anak (atau bukan), rute kerja, majalah favorit, acara televisi, hobi, situs web, musik, dan film. Jika dia memiliki mobil, merek apa, model apa. Bayangkan liburan favorit.
Sekarang bayangkan bagaimana dia menemukan bisnis Anda. Apa yang dia suka darimu, dan apa yang dia tidak suka? Apa yang mendorongnya untuk mencari Anda. Di mana dia melihat? Apa yang dia katakan kepada orang lain tentang bisnis Anda?
Bagaimana Anda ingin digambarkan oleh pelanggan Anda kepada teman-teman mereka? Apa yang Anda ingin membuat mereka membedakan Anda, dalam pikiran mereka?
Di mana bisnis Anda mungkin tiga tahun dari sekarang jika semuanya berjalan dengan sangat baik. Seperti apa kantor atau toko atau pabrik Anda tiga tahun dari sekarang? Apa yang akan Anda jual? Apa bedanya dengan yang Anda jual hari ini? Siapa yang akan Anda jual juga? Seberapa berbeda dari yang Anda jual hari ini?
Beberapa orang akan menyebut ini mimpi. Tetapi bermimpi ke depan, memimpikan masa depan, adalah bagian penting dari perencanaan bisnis. Bermimpilah, lalu fokus, atur langkah untuk mewujudkannya. Kemudian lacak dan tindak lanjuti, dan kelola.
